Jumat, 07 Agustus 2015

Pilihan Wisata Edukasi untuk Anak di Kota Batu

Menggandrungi jalan berujung minggu pada luar kota? Dalam seputaran Pulau Jawa berada banyak pilihan, salah satunya Kota Batu pada Jawa Timur. Kota bertamasya tersebut memang menyuguhkan beragam obyek bertamasya, fit alam maupun buatan.

Tamasya edukasi yang menggembirakan mampu jadi pilihan mengajak anak untuk memakai Kota Batu. Berikut tiga pilihan lokasi yang wajib Kamu kunjungi.

Ditilik dari namanya, yang jadi perbendaharaan Museum Angkut (MA) sebagai seluruh bentuk moda transportasi yang berada di muka bumi, mulai yang tradisional, modern, sampai replika. Terletak di lereng Gunung Panderman yang mempunyai pemandangan mengundang decak kagum, museum seluas tiga,delapan hektare tersebut menyimpan 300 koleksi beraneka jenis moda transportasi.

“Helikopter setelah duplikat gerobak yang ditarik sapi, dengan motor dengan mobil kuno, ada dalam sini,” ungkap Titik S. Ariyanto, Operational Pelatih MA. (Baca: Museum Angkut, Pembuka di Asia)

Museum yang satu itu bukan seperti museum di kini yang menyimpan benda purbakala. Koleksi Museum Tubuh (MT) itu merupakan organ-organ tubuh manusia yang ditampilkan pada bentuk visual tiga dimensi. Bahkan, sebagian organ berukuran “raksasa” akhirnya pengunjung sukses masuk dan berjalan-jalan pada pada “organ” manusia itu.

MT dapat menjadi tempat belajar yang menyenangkan menurut siswa mulai TK sesudah SMA. “Tujuan didirikannya MT itu sebagai karena sepanjang tersebut manusia tak sempat memikirkan bagaimana bentuk dan metode kerja organ tubuh pada akhirnya anda sukses hidup juga melakukan aktifitas. Organ tubuh ini ibaratnya melebihi kerja suatu pabrik yang terus bekerja, tak habis. Juga mengenal masing-masing organ, diinginkan anda dapat menjaganya juga bagus untuk selalu sehat,” tutur Rina Sari, Pelatih Operasional MT. (Baca: Berada Organ Tubuh Sepasang musuh bebuyutan di Museum Tubuh)

Tamasya edukasi dalam Kota Bertamasya Batu, Jawa Timur, yang tidak kalah menyenangkan yaitu Eco Green Park (EGP). Pada di EGP, pengunjung diajak terjun langsung ke alam terbentang, beraneka jenis binatang hidup pada tengah lingkungan alam dan aneka tumbuh-tumbuhan.

“Tujuan utamanya sederhana saja, sebagai bagaimana kamu mengajak seluruh kalangan, terutama anak-anak, agar tertanam kecintaan dalam lingkungan. Selain tersebut, ribuan pohon di dalamnya begitu juga bisa jadi paru-paru kota Batu,” kata Lilia Jostinawati, Marketing EGP.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar